
Acara ini merupakan agenda yang cukup besar yang baru diselenggarakan untuk pertama kalinya di tanah Muna. Salah satu tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk menginspirasi dan membangkitkan semangat masyarakat, khususnya pemuda dalam membangun masa depan diri dan daerah yang lebih baik.
Acara yang langsung dihadiri oleh para pejabat pemerintahan di Kabupaten Muna ini berhasil menarik antusias pemuda yang ada di sekitar Kota Raha. Terbukti, ratusan kursi yang disediakan oleh panitia ludes terisi oleh para peserta yang sudah menantikan sejak lama acara ini. Meski konsep acara tidak sesuai dengan konsep awal, tetapi para peserta dan tamu yang menghadiri acara tersebut sangat puas dengan jalannya acara.
Festival Pemuda Inspiratif yang mengusung konsep Talkshow Inspiratif ini dilaksanakan melalui dua sesi utama. Talkshow sesi satu menghadirkan pembicara yang berasal dari kalangan Pemerintah Daerah (Pemda Kabupaten Muna) yaitu Bapak Laode Lukman S.Pd M.Pd (Kadis. Pemuda dan Olahraga), Bapak Nurdin Pamone SH (Sekda), Bapak Drs. Muhammad Zayat Kaimoeddin (PJ Bupati Muna) dan Tryas Munarsyah (Founder Komunitas Rumah Hijau Indonesia Kabupaten Muna).

Sesi satu ini berbicara tentang peran pemerintah dalam melakukan perubahan terhadap pemuda-pemudi Muna. Dalam kesempatan ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Muna berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran pemuda-pemudi Muna melalui upaya sosialisasi, penyadaran, pembinaan, pengembangan keterampilan dan kewirausahaan sebagai upaya untuk menyalurkan bakat yang ada dalam diri pemuda. Selain itu, pemerintah akan berusaha melengkapi fasilitas yang masih kurang dalam menunjang kreativitas pemuda-pemudi Muna agar kreativitas tersebut nantinya tidak terhalangi oleh keterbatasan fasilitas.
Dikesempatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Muna juga sangat mengapresiasi adanya Komunitas Rumah Hijau Indonesia Kabupaten Muna yang telah menginspirasi pemerintah agar lebih meningkatkan kapasitas dan fasilitas yang ada untuk tujuan kedepan. Pemerintah berharap kegiatan dari Komunitas Rumah Hijau Indonesia Kabupaten Muna bisa menjadi agenda tahunan dengan adanya komitmen pemerintah yang akan memfasilitasi kegiatan-kegiatan dari komunitas ini untuk kedepannya.
Selanjutnya pada sesi Talkshow Inspiratif kedua Komunitas Rumah Hijau Indonesia Kabupaten Muna menghadirkan putra-putri terbaik daerah yang telah memiliki kapasitas dengan berbagai prestasi di tingkat Nasional maupun Internasional. Talkshow ini yaitu talkshow inspiratif yang dihadiri oleh pemuda-pemudi Muna yang hebat dibidangnya masing-masing seperti:
1. Rahmat Mualim (Internasional Speaker) Ia menyampaikan pd kesempatan tersebut bahwa hal yang harus dilakukan untuk meraih kesuksesan adalah kita harus mempunyai mimpi, rajin menulis, menghayati apa yang kita tulis, lalu menyampaikan kepada orang banyak. Lebih tepatnya berani bermimpi berani melakukan. Jika ingin menjadi Internasional Speaker ada dua modal utama yaitu kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris dan memiliki ide-ide kreatif. Untuk mencapai hal tersebut kita dapat melakukan berbagai macam hal-hal yang menunjang misalnya dengan hal yang sederhana seperti sering mendengarkan lagu barat, membaca artikel, serta menulis. Apapun yang orang bilang tentang diri kita maka kita harus tetap KEEP MOVING KEEP DREAMING.
2. La Ode Munafar (Penulis 56 buku unik dan National Best Seller yang telah beredar di Malaysia, Hongkong, dan Taiwan serta telah mencetak 300 penulis baru) mengatakan dari hobi kita bisa meraih kesuksesan. Berawal dari hobi kemudian menekuninya dengan serius tanpa melupakan Allah SWT. Nasehat ini mengarahkan kita pada dasar kehidupan bahwa apapun yg kita lakukan kita tetaplah sebagai seorang hamba yg lemah sehingga dengan banyak mengingat Allah swt maka itulah yang akan membuat kita lebih kuat.
3. Sitti Nurlin (pemuda dengan segudang prestasi dan penerima beasiswa LPDP, Master Program Advocacy and Litigation, Pennsylvania State University, School of Law, United States of America) mengatakan untuk mendapatkan beasiswa Internasional tidak hanya dengan IPK yang tinggi atau dibidang akademik saja. Namun harus aktif diberbagai organisasi dan mengikuti berbagai kompetisi dibidang masing-masing. Yang tidak kalah penting adalah kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris. Langkah awal yang harus dilakukan pemuda-pemudi Muna untuk meningkatkan kualitas diri adalah berhenti untuk berpikir atau berbicara tentang Politics Practice.
Sumber : PENAUHO.COM
0 komentar:
Post a Comment
ANOATIMESCOM™