
Menurut Rasak, meskipun sebagai kader, peluang untuk mendapatkan pintu PAN Kota Kendari sudah sangat menipis. Untuk itu, dia tidak terlalu berharap terhadap pintu partai berlambang matahari terbit ini.
“Sejauh ini, harapan saya untuk mewakili partai semakin menipis. Sebab, kalau kita lihat partai lain itu sudah mengusung balon, sementara kita penjaringan saja belum,” ungkap Abdul Rasak, Senin 25 Juli 2016.
Rasak mengaku, hingga saat ini PAN belum melakukan penjaringan secara internal maupun terbuka. Ia khawatir, proses penjaringan di PAN dilakukan secara tertutup.
“Kalau penjaringan dilakukan secara terbuka maka saya pasti akan mendaftar dan punya peluang. Tetapi, kalau tidak, maka kecil kemungkinan saya bisa mewakili partai tersebut untuk maju menjadi salah satu balon,” katanya.
Untuk mengantisipasi kemungkinan tidak mendapatkan pintu PAN, Rasak mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai lain. Hal ini, sebagai bentuk penguatan dirinya untuk tetap fight maju Pilwali Kendari.
Sejauh ini, Rasak telah mendapatkan rekomendasi Partai Nasdem. Rekomendasi ini, bisa menjadi pemompa semangat bagi seluruh simpatisannya yang selama ini telah berjuang bersama.
Berkait dengan majunya di Pilwali, Rasak kembali menegaskan bahwa dia akan tetap maju sebagai balon Wali Kota Kendari 2017, walaupun tanpa PAN. Menurutnya, partai yang telah mengantarkannya sebagai anggota DPRD Kota Kendari tiga periode ini, sudah tipis harapan.
“Seiring bertambahnya simpatisan saya untuk tetap maju di Pilwali 2017, maka berbanding terbalik dengan harapan saya untuk bisa wakili PAN, sebab kecil kemungkinannya saya bisa diusung partai ini,” jelasnya.
sumber : kabarkendari.com
0 komentar:
Post a Comment
ANOATIMESCOM™