
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Kendari, Syam Alam mengatakan, program tersebut telah disetujui Asosiasi Pengusaha Mebel Kota Kendari.
Meski belum ada studi banding tentang pemusatan industry mebel. Namun Syam, yakin kebijakan pemusatan industry mebel itu akan memudahkan pembinaan, memudahkan konsumen, termasuk memicu keindahan Kota Kendari.
Jika ada bantuan alat dari kementerian, Pemkot akan mudah melakukan pendataan terhadap pengusaha. Ia mengakui belum mengetahui secara pasti jumlah pengusaha mebel yang ada di Kota Kendari saat ini.
“Kalau tempatnya parsial atau tersebar, kita bantu hari ini belum tentu besok itu alat dia tidak pindah tangankan. Ini juga memudahkan kontrol terhadap para pengusaha yang membutuhkan bantuan alat-alat mebel,” terang Syam, Rabu 5 Oktober 2016.
Syam berharap para pengusaha mebel di Kota Kendari terus berinovasi dan menambah kreasi dan variasi pada produksi mebelnya, agar bisa bersaing ditingkat nasional, bahkan manca negara.
Sumber: kabarkendari.com
0 komentar:
Post a Comment
ANOATIMESCOM™