Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara, Ajun Komisaris Besar Polisi Sunarto menerangkan, seorang pemuda mendatangi Markas Kepolisian sektor Kajuara mengaku jika dirinya yang membunuh Hermawati alias Amrah. Sampai saat ini kepolisian setempat masih melakukan pemeriksaan pemuda tersebut.
Penyidik Polsek Kajuara belum tuntas melakukan pemeriksaan dan belum berani menyebut identitas lengkap pemuda. “Kami belum menerima identitas pemuda yang mengaku membunuh Amrah,” katanya.
Sunarto pun belum bisa menjelaskan motif pembunuhan wanita yang pernah menyelesaikan pendidikan di akademi kebidanan perguruan tinggi swasta di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Ia menambahkan sebelum pemuda yang mengaku pembunuh Hermawati, anggota Polsek Kajuara sudah mengetahui pemuda sebagai pelaku pembunuhan. Namun, sesuai aturan peyidikan belum bisa ditetapkan sebagai tersangka sampai batas waktu yang telah ditetapkan. Alasannya, kepolisian masih mencari tahu saksi dan barang bukti yang digunakan pelaku untuk membunuh korban.
Sunarto mengharapkan kepada keluarga Almarhum Hermawati untuk bersabar dan memberi ruang penyidik kepolisian mengumpulkan barang bukti. “Jika sudah semua hal yang dibutuhkan kepolisian tuntas seperti otopsi selesai, barulah jasad korban bisa di bawa ke rumah almarhum,”pungkasnya.[KK]
0 komentar:
Post a Comment
ANOATIMESCOM™